5 Makanan Khas Bali Yang Wajib Anda Coba Saat Liburan – Belum lengkap tentunya jika Anda wisata ke Bali tanpa menikmati wisata kuliner uniknya. Sehabis lelah berkeliling, menyelam menikmati keindahan laut, surfing, ataupun mengunjungi objek-objek bersejarah di Pulau Bali, paling enak tentunya menyantap berbagai kuliner nikmat khas pulau Dewata. Dari pagi sampai malam hari, Bali yang mendapat julukan Island of Gods ini menawarkan banyak bervariasi masakan tradisional yang punya keunikan tersendiri. Dari makanan yang berkualitas hotel bintang 5 hingga jajanan pinggir jalan tersedia di sini.
Diantara banyaknya kuliner tersebut, tempatwisatamu.com memilihkan 5 makanan khas Bali yang wajib Anda coba saat liburan berikut ini seperti yang dilansir oleh travel detik.com:
Ayam Betutu
Ayam yang bercitarasa pedas ini adalah salah satu alasan kenapa banyak wisatawan semakin terobsesi dengan Pulau Bali. Lauk khas Desa Gilimanuk ini awalnya selalu disajikan ketika upacara adat dan upacara keagamaan. Tapi karena laris dan banyak disukai, Ayam Betutu semakin lama mulai disajikan di berbagai tempat makan dan juga hotel-hotel di Bali, terutama di sekitar wilayah Kuta dan Denpasar.
Bagi Anda yang tidak suka dengan rasa pedas, tidak usah khawatir. Ukuran kepedasan dari ayam ini bisa diatur. Tinggal Anda pesan saja Ayam Betutu yang berkuah. Mungkin yang satu tidak akan menguras keringat, tapi kenikmatannya tetap saja sama. Harga ayam betutu sendiri berkisar dari Rp 30.000 hingga Rp 50.000 saja.
Serombotan
Serombotan merupakan sayur-mayur yang cukup mirip gado-gado. Dulunya, makanan yang satu ini hanya dijual di sekitar Kota Klungkung. Bumbu kacangnya yang gurih dan agak pedas membuatnya diincar para wisatawan. Serombotan ini dapat dibeli di Pasar Kreneng, di Pasar Kumbasari, di Pasar Kuta, dan di Pasar Jimbaran. Selain di pasar, Anda juga dapat membelinya di berbagai toko Swalayan di Denpasar. Hanya dengan Rp 2.000 hingga Rp 5.000 saja, Anda sudah bisa menikmati makanan sehat sekaligus lezat ini.
Nasi Jinggo
Kalau Jogja punya makanan khas dinamakan Nasi Kucing, Bali sendiri punya Nasi Jinggo. Bedanya, porsi dari Nasi Jinggo ini lebih banyak dengan adanya tambahan mie goreng dan sambal, serundeng, juga daging ayam yang disuwir-suwir. Nasi Jinggo yang sudah populer di Bali bisa Anda dapatkan di Warung Nasi Jinggo Bu Sarmi yang sudah terkenal, letaknya berada di Jalan Setiabudi, yaitu sekitar Denpasar.
Uniknya lagi, ada juga nasi jinggo yang disajikan bersama dengan daging babi, yaitu yang ada di Warung Nasi Jinggo Babi-Kecap JBK 33, di Jalan Kapten Agung – Denpasar. Harganya juga relatif murah, sekitar Rp 1.000 sampai dengan Rp 5.000, cocok sekali untuk para wisatawan yang backpacker ke Bali.
Sate Susu
Mungkin Anda pasti membayangkan masakan ini adalah sate bercampur susu. Ya, benar sekali, Sate ini memang di buat dari daging sapi dan juga susu. Umumnya, hidangan yang satu ini disajikan saat memasuki bulan puasa, makanya tidak heran jika banyak disukai oleh umat muslim di Bali. Sate susu dijual di sepanjang Jl Ahmad yani, wilayah Kampung Jawa – Denpasar, Sate Susu ini merupakan makanan asli dari has Bali yang di bawa dari Jawa. Harga dari satu buah sate susu ini sekitar Rp 1.500 hingga Rp 2.000 saja.
Jaja Bali
Jaja Bali ini diartikan juga sebagai jajanan kue basah khas Pulau Bali. Kue yang satu ini, pada intinya, merupakan kumpulan kue-kue basah khas Pulau Dewata, seperti laklak (bentuknya kue mirip Serabi), bulung (kue berbahan agar-agar yang bercampur jagung manis), dan juga klepon (kue berbahan ketan serta injin) yang dimakan dengan kinca atau kuah gula aren.
Kue jaja ini sangat populer di wilayah Bali, dijual hampir di berbagai pasar tradisional. tapi bukan hanya di pasar, di pinggir Pantai Sanur juga ada setelah seorang dari ibu rumah tangga yang bernama Nengah Wati selalu menjualnya di sini mulai jam 6 pagi hingga jam 1 siang. Jaja Bali versi Ibu Nengah ini sedikit berbeda karena ditambah dengan pisang rai atau gabungan antara pisang yang dikukus dengan taburan parut kelapa, lempog atau singkong lembek yang dicampur dengan parutan kelapa dan juga bubur sumsum. Harga Jaja Bali ini berkisar dari Rp 500 hingga Rp 5.000 saja, tergantung porsi yang Anda inginkan.
Itulah 5 makanan khas Bali yang wajib Anda coba saat liburan atau backpacker ke Pulau Dewata. Dijamin Anda akan ketagihan dan semakin betah berlibur di Bali yang penuh dengan keunikan budaya serta keindahan panorama alamnya.
Related Post "5 MAKANAN KHAS BALI INI WAJIB DICOBA PAS LIBURAN"
