Nonton Di Taman Film Bandung Sambil Santai – Kreatifitas warga Bandung dan juga walikotanya terus menjadi sorotan. Janji Ridwan Kamil, sang walikota untuk membangun 600 Taman Tematik di kota Bandung satu per satu mulai terwujud. Yang terbaru dan tampak berbeda dari berbagai taman lainnya di Indonesia adalah taman film.
Proyek Taman Film di Kota Bandung – Jawa Barat telah diresmikan pada hari Minggu tanggal 14 September silam. Peresmian taman tersebut dilakukan secara langsung oleh Wali Kota Bandung yanag namanya sedang naik daun, Ridwan Kamil. Proyek tersebut adalah realisasi dari dana Rp 1,1 miliar. Dana cukup besar tersebut didapatkan dari para penyumbang lokal dan juga Komunitas Film Bandung yang mengikuti sebuah desain SHAU Rotterdam.
SHAU Rotterdam sendiri merupakan sebuah studio arsitektur di Kota Rotterdam, Munich dan juga Jakarta – Indonesia. SHAU ini diketuai oleh Florian Heinzekmann, Yogi Ferdinand, Daliana Suryawinata, dan juga Tobias Hofmann. Proyek taman film Bandung sendiri disiapkan sejak bulan Maret 2014 silam oleh Ridwan Kamil.
Taman tematik yang satu ini berlokasi di bawah jembatan layang Pasupati yang ada di pusat kota Bandung, Taman Film sendiri menjadi salah satu jantung ruang publik baru yang di dedikasikan untuk semua warga Kota Bandung, selain Taman Jomblo Bandung yang didesain sendiri oleh Ridwan Kamil, sculpture park dan juga skatepark. Taman film dibuat untuk mengakomodasi berbagai acara pertemuan pada siang hari dan sekaligus menyajikan pertunjukkan film terbuka di malam harinya.
Uniknya lagi, desain tidak tetap yang ada pada Taman Film Kota Bandung ini bersumber dari Dinas Topografi Bandung, yaitu berbentuk lahan sawah yang berteras dan juga aliran air. Hasilnya, taman ini mempunya karakter yang ceria dan tampak spontan. Desain taman yang unik tersebut juga memungkinkan taman ini menjadi lebih fleksibel pada bagian penataan tempat duduknya, sehingga Taman Film jadi terlihat atraktif dan sekaligus fungsional dalam waktu yang sama.
Berbeda dengan Taman Jomblo yang tidak jauh lokasinya dari taman film yang tempat duduknya disiapkan bagi masing masing individu, desain bundar yang terlihat di Taman Film Kota Bandung memungkinkan para pengunjung yang datang untuk duduk bersama dan saling berinteraksi secara kolektif. Sudah tentu salah satu efeknya adalah muncul program nonton bareng yang dapat membuat masyarakat Bandung dan juga pemerintah kotanya menjadi lebih dekat.
Untuk dapat mewujudkan kebersamaan ini, desain dari Taman Film ini terdiri atas 7 tingkat, yang masing-masing dari tingkatannya terdiri atas ukuran dengan lingkaran yang berbeda-beda. Fungsinya adalah sebagai area tempat duduk. Berdasarkan ukurannya, pada setiap lekuk tingkatan ini bisa di isi oleh orang per orang, ataupun juga kelompok 3, 5 dan juga 7 orang. Dengan luasnya yang mencapai 1.100 meter persegi, tempat yang menjadi ruang publik ini mampu menampung pengunjung sampai 250 orang.
Nah, jika Anda ingin nonton di Taman Film Bandung sambil santai bersama teman atau keluarga, datang saja kesini, terbuka untuk umum dan tentunya gratis lho!